Madura United FC - Nama Lulinha alias Luiz Marcelo Morais dos Reis tidak asing lagi bagi pecinta pesepakbola Brasil, terutama pada periode 2007-2008. Dia menjadi salah satu bintang talenta muda yang diperbincangkan dan diperhitungkan.
Sebagai gelandang serang, Lulinha mampu tampil memukau bersama Timnas Brasil U17, terutama saat Piala Dunia U17. Bahkan, dia mampu menjadi pilihan utama sebagai motor serangan negeri Samba. Dia juga menyumbangkan satu gol ke gawang Timnas New Zealand U17.
Kiprah dari Lulinha terbilang mentereng. Dia tampil gemilang bersama dengan Tim Brasil Corinthians hingga akhirnya berhasil memikat Pelatih Madura United Fabio Lefundes untuk menggunakan jasanya.
Chief Operating Office (COO) Madura United Annisa Zhafarina menyampaikan, pihaknya tidak perlu meragukan kualitas dari Lulinha. Dia mengawali karirnya cukup bagus dan performanya terbilang di atas rata-rata.
Figur perempuan yang berusia 27 tahun itu juga mengamati, Lulinha memiliki kecepatan, lihai dalam mengolah si kulit bundar, insting gol tinggi, umpan akurat, skill di atas rata-rata dan cepat beradaptasi.
“Kalau mengikuti kiprah Lulinha, permainannya juga tentu memukau sekali. Kami berharap dan yakin dia bisa memenuhi ekspektasi kami dan memberikan warna tersendiri bagi permainan Madura United, serta membantu mempersembahkan prestasi,”sebutnya, Senin (9/5/2022).
Bergabungnya Lulinha menambah pemain Brasil berlabel timnas di Madura United. Sebelumnya, tim yang berbasis di Pulau Garam ini telah memperpanjang kontrak Gelandang Hugo Gomes dos Santos Silva, yang memiliki peran vital musim kemarin.
Nisa berharap, kolaborasi Hugo Gomes dan Lulinha, serta kombinasi pemain lokal, baik yang muda ataupun berpengalaman, bisa melahirkan permainan yang menarik dan melambungkan prestasi tim.
“Nantikan saja bagaimana nanti Madura United, terutama warna dari kombinasi Hugo Gomes dan Lulinha, pasti lebih mengerikan,” lanjutnya.***